Masjid Al-Mi’raj (Masjidnya Para Musafir)


Apabila kita sering melakukan perjalanan melalui tol Cipularang baik dari atau menuju Jakarta, Cikampek, Purwakarta, Bekasi, Tangerang dan sekitarnya, maka masjid yg satu ini pasti tidak akan asing bagi kita. Setiap melewati KM. 97 dari arah Bandung, masjid megah ini akan selalu kita kunjungi.
Masjid Al- Mi’raj namanya, entah kenapa dinamai seperti itu, mungkin karena adanya tangga naik jadi terkesan naik sesuai dengan arti nama Mi’raj yang berarti tangga naik, atau bisa juga terinspirasi dari peristiwa Isra’ Mi’raj nya Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallamdalam peristiwa Mi’raj (alat yang dipakai oleh Nabi –Shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam– untuk naik ke atas langit), wallohu a’lam.
Masjid ini selalu menjadi langganan saya untuk mampir sholat atau sekedar melepas lelah ketika menjalani tugas ke daerah jabodetabek dan sekitarnya. Masjid yang cukup megah arsitekturnya, masjid yang cukup modern dan terawat dengan baik kebersihannya. Masjid yang selalu ramai dikunjungi para musafir yang hendak menuju arah barat/arah jabodetabek & sekitarnya.
Semoga dengan berdirinya masjid Al-Mi’raj yang notabenenya masjid yang cukup megah untuk ukuran masjid para musafir, menjadi syi’ar dan menjadikan washilah bagi para musafir khususnya untuk tetap menjalankan sholat dengan khusu’ dan nyaman walaupun sedang dalam rangkaian safar.
Dan semoga bukan menjadi tanda dari salah satu tanda-tanda kiamat sebagaimana disabdakan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dari Anas radhiyallohu ‘anhu (ia berkata), telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Tidak akan tegak hari kiamat sampai manusia bermegah-megah dalam membangun masjid-masjidnya.” (hadits shahih riwayat abu dawud no:449).
Dan semoga bukan bentuk tasyabbuh dengan orang2 yahudi atau nashrani yang selalu ingin bermegah-megahan dengan tempat peribadatannya, sebagaimana sabda RasulullahShallallahu ‘alaihi wa sallam, dari Ibnu Abbas radhiyallohu ‘anhuma, ia berkata telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Aku tidak diperintah untuk memegahkan masjid-masjid. Ibnu abbas berkata, niscaya kalian bermegah-megah terhadapnya sebagaimana bermegah-megahnya yahudi dan nashara. ” (hadits shahih riwayat abu daud no:448)

Ya, semoga saja tujuan dan niatmembangun masjid Al-Mi’raj yang megah dan modern ini  ikhlas karena Alloh Ta’ala dan untuk memfasilitasi para musafir yang sedang dalam perjalanan agar dapat menunaikan ibadah dengan khusu’ dan nyaman tanpa berniat tasyabbuh dengan para ahli kitab. Wallohu a’lam.

*)Ibnu Suhaili @KM.97 Cipularang highway

Komentar

Eramuslim

Postingan Populer