Wall's dan LAZ Al Azhar Renovasi 17 Masjid di Desa Pelosok

Sebelum tampak indah, mushola ini mengalami kerusakan yang cukup parah. Atapnya banyak yang bocor, tembok bagian dalam masjid banyak yang rusak dan retak-retak. Jika disentuh saja maka pasir tembok akan mudah hancur. Kusen jendela juga sudah sangat rapuh dimakan rayap. Bahkan tak ada warga yang berani menyentuhnya karena khawatir roboh.
Melalui program Wall’s Dung Dung Charity dan INFRALINK, kini mushola yang letaknya berdekatan dengan sekolah dan perguruan tinggi ini kembali layak untuk ibadah. Direktur Eksekutif LAZ Al Azhar Bpk Sigit Iko Sugondo mengaku program renovasi ini merupakan tugas yang tidak seberapa. Karena hal yang lebih penting selanjutnya ialah bagaimana mushola ini mampu memberikan kesejahteraan bagi warga di sekitarnya.
“Caranya ialah mushola ini tak hanya difungsikan sebagai tempat ibadah, tetapi mampu menjadi pusat musyawarah, pusat pengetahuan dan keahlian serta pusat interaksi masyarakat “, ujar Sigit. Ia juga kemudian mengajak masyarakat untuk bersama-sama memakmurkan mushola ini. “Membangun mushola tidak boleh sama seperti membangun kuburan. Banyak yang berbondong-bondong membangun, tapi gak ada yang mau ngisi”, lanjut Sigit.
Wall’s Dung Dung yang diwakili oleh Senior Brand Manager Bpk Andrie Kurnia Rahman juga mengaku senang bisa bekerja sama dengan LAZ Al Azhar dalam memperbaiki sarana ibadah. “Tidak semua mushola dan masjid di negara kita ini layak untuk dipakai ibadah. Semoga renovasi ini bermanfaat buat warga dan para jamaah Mushola Al-Huda,” jelasnya.
Program Wall’s Dung Dung Charity ini selanjutnya akan merenovasi 16 mushola dan masjid lainnya yang tersebar di 10 propinsi di Indonesia. Setiap pembelian Ice Cream Wall's Dung Dung Anda selama bulan Ramadhan lalu kini membantu transformasi rumah-rumah Allah SWT di pelosok desa menjadi lebih baik dan indah untuk ibadah. Terima kasih atas doa dan dukungannya, semoga menjadi amal ibadah yang mulia di sisi Allah SWT, Aamiin. (http://alazharpeduli.org/)
Komentar
Posting Komentar